Cuaca Buruk, Bandara Adi Soemarmo Solo Ditutup Dua Kali

SOLO - Bandara Adi Soemarmo Solo sempat mengalami dua kali penutupan akibat cuaca buruk yang terjadi, Kamis (24/1/2019). Lima penerbangan dilaporkan terdampak akibat penutupan tersebut.

Penutupan pertama berlangsung pukul 05.40 hingga pukul 07.30 WIB. Saat itu, kabut tebal menyelimuti bandara dan kawasan sekitarnya. "Jarak pandang saat itu hanya 200 meter," kata Humas Bandara Adi Soemarmo Solo, Danar Dewi, Kamis (24/1/2019).

Pesawat yang terdampak saat penutupan bandara pada pagi hari adalah kedatangan Garuda Indonesia (GA220) jurusan Jakarta-Solo. Sedangkan keberangkatan yang terdampak adalah Citilink (QG 763) jurusan Solo-Jakarta dengan 84 penumpang, Lion Air (JT 924) jurusan Solo-Denpasar dengan 116 penumpang, Lion Air (JT 531) jurusan Solo-Jakarta dengan 76 penumpang, dan Sriwijaya Air (SJ 211) jurusan Solo-Jakarta dengan 68 penumpang.
Setelah bandara yang terletak di Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali itu kembali dibuka, pesawat yang terdampak bisa langsung diberangkatkan.

Bandara Adi Soemarmo kembali ditutup pada pukul 14.45 hingga 15.15 WIB. Kali ini, penyebabnya adalah hujan deras disertai angin kencang dan berkabut. Jarak pandang juga terbatas di bawah 500 meter.

"Saat penutupan kali ini tidak ada pesawat yang terdampak, karena di jam-jam itu tidak ada pesawat yang turun atau berangkat," ungkapnya. Setelah bandara dibuka, pesawat Batik Air bisa turun pada pukul 15.30 WIB. (Baca Juga: Cuaca Ekstrem, Banyak Penerbangan di Bandara Ahmad Yani Delay)