Jelang Pelantikan Presiden, Warga Kebonharjo Bikin 9.999 Tumpeng Tempe

Sabtu, 19 Oktober 2019 - 20:40 WIB
Jelang Pelantikan Presiden, Warga Kebonharjo Bikin 9.999 Tumpeng Tempe
Sebanyak 9.999 tumpeng tempe mini dibuat oleh warga Kebonharjo, Tanjung Mas, Semarang, Sabtu (19/10/2019). Foto/SINDOnews/Ahmad Antoni
A A A
SEMARANG - Dalam upaya mengangkat potensi budaya dan UMKM sebagai kampung budaya, ratusan warga Kebonharjo, Kelurahan Tanjung Mas, Kecamatan Semarang Utara, membuat 9.999 tumpeng tempe mini. Ribuan tumpeng tempe tersebut disajikan di sepanjang jalan depan Balai RW 7 Kelurahan Tanjung Mas, Semarang, Sabtu (19/10/2019).

Proses pembuatan ribuan tempe tersebut membutuhkan waktu selama tiga hari dengan melibatkan warga dari 95 RT di 11 RW, Kelurahan Tanjung Mas. Untuk bahan pembuatan tempe membutuhkan 800 kilogram kedelai.

Ketua Panitia, Aris Sudibyo mengatakan, pembuatan 9.999 tumpeng tempe mini dalam rangka Hari Pangan Sedunia sekaligus sebagai wujud syukur untuk menyukseskan pelantikan presiden dan wakil presiden.

"Pembuatan tumpeng ini bagian upaya menjadikan potensi wilayah Kebonharjo sebagai kampung budaya. Sekaligus ini juga wujud syukur warga turut menyukseskan pelantikan presiden," kata Aris.

Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (Leprid) pun mengapresiasi aksi warga Kebonharjo atas penyajian tumpeng tempe mini terbanyak. Selain untuk warga setempat sebagai pemrakarsa, Leprid memberikan penghargaan kepada Forum Rw Kebonharjo dan keluarga almarhum Budi Sukoriyanto selaku pendukung.

"Lembaga Prestasi Rekor Indonesia Dunia sangat mengapresiasi akan karsa dan karya yang berhasil di buat oleh warga masyarakat Kebonharjo ini. Untuk itu kami memberikan apresiasi berupa penghargaan kepada pihak pihak yang memprakarsai dan mendukung kegiatan ini," kata pendiri dan Ketua Umum Leprid, Paulus Pangka.

Menurutnya, rekor penyajian tumpeng tempe ini layak diapresiasi karena dipersembahkan untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Sementara, dalam kegiatan bertajuk Kebonharjo Fest19 juga digelar Kirab budaya laku bisu tanpa bicara dan doa bersama di makam Mbah Tawang.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.9078 seconds (0.1#10.140)