Bayi Dibuang di Belakang Rumah Warga Semarang, Kondisinya Sehat

Kamis, 24 Januari 2019 - 14:58 WIB
Bayi Dibuang di Belakang Rumah Warga Semarang, Kondisinya Sehat
Bayi laki-laki yang dibuang orang tuanya ditemukan dalam kondisi sehat oleh warga Desa Kebondowo, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang. FOTO/IST
A A A
SEMARANG - Seorang bayi dibuang di belakang rumah Heri, warga warga Dusun Pundan RT 04/RW 05 Desa Kebondowo, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang . Bayi berjenis kelamin laki-laki ini ditemukan warga, Rabu (23/1/2019) sekitar pukul 23.00 WIB.

Penemuan bayi yang sengaja dibuang oleh orang tuanya ini kontak menghebohkan warga. Informasi yang dihimpun wartawan, Kamis (24/1/2019) menyebutkan, bayi malang itu pertama kali ditemukan oleh Slamet Ramelan (46), warga Dusun Pundan RT 04/RW 05 Desa Kebondowo.

Saat itu, Slamet sedang berjalan di Jalan Jrakah. Sesampainya di belakang rumah milik Heri, saksi melihat ada bayi yang terbungkus sehelai kain. Setelah dicek, ternyata di samping bayi terdapat ari-ari.

Slamet langsung memberitahukan hal itu kepada warga. Kemudian bayi tersebut dibawa ke rumah Kepala Desa Kebondowo Ahmad Yani.

"Bayi langsung kami bawa ke bidan desa, Bu Sri Harti. Setelah diperiksa, bayi dalam kondisi sehat. Beratnya 3,2 kilogram dan panjangnya 50 centimeter. Saat ini, bayi masih di rawat oleh Bu Sri Harti," kata Ahmad Yani.

Sementara itu, Petugas Polsek Banyubiru, Polres Semarang bergerak cepat melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembuangan bayi di Dusun Pundan RT 04/RW 05 Desa Kebondowo, Kecamatan Banyubiru. Sejumlah polisi diterjunkan untuk memburu jejak dan menangkap pelaku.

Kapolsek Banyubiru AKP Joni Purba mengatakan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memintai keterangan sejumlah saksi mengenai penemuan bayi di belakang rumah warga Dusun Pundan RT 04/RW 05 Desa Kebondowo.

"Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku. Semoga segera ada titik terang pelakunya," katanya.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1044 seconds (0.1#10.140)