Indonesia Anugerahkan Primaduta Award Kepada Empat Importir Saudi

Kamis, 17 Oktober 2019 - 22:45 WIB
Indonesia Anugerahkan Primaduta Award Kepada Empat Importir Saudi
Konjen RI Jeddah M Hery Saripudin (dua dari kiri) bersama tim KJRI menunjukkan Primaduta Award untuk empat importir Arab Saudi dari pemerintah Indonesia. FOTO/DOK.KJRI JEDDAH
A A A
JAKARTA - Pemerintah Republik Indonesia menganugerahkan Primaduta Award kepada empat pengusaha Arab Saudi yang telah konsisten mengimpor produk-produk Indonesia. Penganugerahan diberikan Wakil Presiden Jusuf Kalla kepada Konjen RI Jeddah M Hery Saripudin saat pembukaan Trade Expo Indonesia (TEI) ke-34 di ICE BSD City, Tangerang, Banten, Rabu (16/10/2019).
Empat pengusaha yang mendapat Primaduta Award tersebut adalah Abdullatief Jamil, Mawla Dawilah, Muhammad Bawazier Trade, dan Said Bawazier. Mereka adalah pengusaha yang bergerak di bidang otomotif, makanan olahan, dan bumbu makanan. Penganugerahan Primaduta didasarkan pada beberapa kriteria, seperti volume perdagangan, pertumbuhan perdagangan dalam tiga tahun terakhir, serta jenis pasar dan produk.

"Capaian ini adalah hasil dari upaya KJRI Jeddah meningkatkan perdagangan dengan terus menggandeng dan melakukan asistensi kepada pengusaha Arab Saudi ," kata Hery dalam keterangan persnya, Kamis (17/10/2019).

Menurut Konjen Hery, penghargaan ini bukan pertama kali diberikan kepada pengusaha Arab Saudi. Pada 2016, satu pengusaha Arab Saudi menerima Primaduta Award, kemudian pada 2017 bertambah menjadi dua orang, 2018 bertambah menjadi tiga orang, dan tahun ini empat orang.

Hal itu mengindikasikan hubungan dagang Indonesia dan Arab Saudi semakin kuat. Ini juga dibuktikan dengan kinerja ekspor nonmigas Indonesia ke Arab Saudi per Agustus 2019 yang mencapai lebih dari USD1 miliar atau naik sebesar 21,27% dibanding periode yang sama pada 2018.

Tahun ini, kata Konjen, KJRI Jeddah intensif melakukan berbagai kegiatan untuk membuka pasar produk Indonesia di Arab Saudi. Di antaranya Pameran Haji, Halal Business and Investment Forum, Market Intelligence, Kunjungan Sejuta Buyers, serta pembentukan asosiasi profesi yang diarahkan menjadi duta produk Indonesia.

TEI 2019 dilaksanakan selama empat hari dan akan ditutup secara resmi pada 20 Oktober. Tahun ini KJRI Jeddah mendatangkan 175 pengusaha Arab Saudi ke pameran perdagangan Indoensia. "Itu yang resmi mendaftar ke kami (KJRI). Jika dengan yang mendaftar mandiri, mungkin bisa 250-300 orang (pengusaha Arab Saudi)," katanya.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.9283 seconds (0.1#10.140)