Pelabuhan Niaga Kendal Mulai Dioperasionalkan

Rabu, 16 Oktober 2019 - 13:00 WIB
Pelabuhan Niaga Kendal Mulai Dioperasionalkan
Pelabuhan Niaga Kendal Mulai Dioperasionalkan. Foto/iNews/Eddie Prayitno
A A A
KENDAL - Setelah mundur dua tahun, pelabuhan niaga Kendal mulai dioperasionalkan. Kapal tongkang Diah Utama yang merapat di deraga pelabuhan menandai pelabuhan niaga Kendal sudah bisa untuk berlabuh kapal dengan kedalaman tiga meter. Meski masih terkendala kedalaman dermaga, namun setidaknya kapal-kapal yang sebelumnya antre lama di pelabuhan Tanjung Mas, bisa merapat di pelabuhan niaga Kendal.

Pengoperasian pelabuhan niaga Kendal yang berada di sebelah barat pelabuhan penyeberangan Tanjung Kendal ditandai dengan kehadiran bupati Kendal Mirna Annisa bersama kepala KSOP Semarang Ahmad Wahid dan kepala dinas perhubungan Jawa Tengah Satrio Hidayat.

Mirna Annisa mengatakan, pengoperasian pelabuhan niaga Kendal sepenuhnya akan dilakukan KSOP Semarang dan berkordinasi dengan dinas perhubungan Jawa Tengah dan Kendal. Harapannya pelabuhan ini bisa meningkatkan perekonomian di Kendal dan di Jawa Tengah pada umumnya.

Terkait dengan pendangkalan dermaga pelabuhan yang makin parah, bupati sudah berkordinasi dengan KSOP untuk bisa melakukan pengerukan. "Sehingga kedalaman dermaga seusai dengan kapasitas yang ada untuk kapal-kapal dengan kedalaman lima meter," terang Mirna Annisa.

Sementara itu kepala dinas perhubungan Jawa Tengah Satrio Hidayat mengatakan, pelabuhan yang sudah dibangun 2014 ini baru bisa dioperasionalkan sekarang. Tahun 2016 silam pelabuhan penyeberangan sudah digunakan dan bisa melayani penyebrangan Kendal-Kumai.

Dalam perjalanannya banyak kendala diantaranya pendangkalan, namun sudah dikordinasikan rencananya 2020 akan dilakukan pengerukan. Termasuk memperbaiki pemecah gelombang yang sudah rusak agar pendangkalan bisa diminimalisir.

Dikatakan pelabuhan niaga Kendal dirancang dengan kedalaman lima meter, tetapi berjalanannya waktu ada pendangkalan, kedalamannya hanya tiga meter. "Untuk keluar masuk kapal harus melihat kondisi pasang surutnya air laut, sehingga kapal bisa merapat ke dermaga," terang Satrio Hidayat.

Sedangkan kepala KSOP Semarang Ahmad Wahid menjelaskan, seharusnya pelabuhan niaga ini sudah dioperasionalkan 2017. Karena perubahan kebijakan izin beralih, bukan lagi wewenang pusat tetapi ke gubernur. "Harapannya kapal-kapal di bawah tiga meter bisa masuk ke pelabuhan Kendal dan mengurangi antrean di pelabuhan Tanjung Mas Semarang," terang Ahmad Wahid.

Infrastruktur jalan masuk ke pelabuhan niaga Kendal sudah mulus sehingga akan memudahkan bongkar muat di dermaga pelabuhan niaga. Hanya sedikit perbaikian dan direncanakan akan selesai akhir tahun ini.
(mif)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1847 seconds (0.1#10.140)